Hati-hati, Ini 5 Bahan yang Tidak Bisa Dicampur dengan Retinol

Retinol sudah lama dipakai sebagai bahan skincare karena terbukti punya banyak manfaat untuk wajah. Mulai dari memperbaiki tekstur kulit dan membuat warna kulit lebih merata, mencegah penuaan dini, hingga membantu mengatasi jerawat.

Kadang beberapa orang mencampurkan retinol dengan bahan aktif skincare lain untuk kulit. Namun, tidak semua orang sadar bahwa tidak semua bahan skincare bisa dicampur dengan skincare yang mengandung retinol.

Retinol merupakan bahan skincare yang mampu menembus lapisan dalam kulit. Saat dicampur dengan bahan aktif lain yang tidak tepat akibatnya justru bisa tidak baik. Mulai dari kulit yang semakin kering, lebih sensitif, hingga merusak skin barrier.

Ada jenis kandungan skincare yang tidak bisa dikombinasi dan tidak bisa dipakai secara bersamaan karena bisa timbul efek bahaya. Agar terhindar dari efek samping yang merugikan, Anda harus mengetahui kandungan apa saja yang tidak bisa digunakan bersamaan.

Baca Juga: 10 Ide Kado Ulang Tahun untuk Anak

Bahan Aktif Skincare yang Tidak Bisa Dicampur Retinol

Berikut ini beberapa bahan yang tidak bisa dicampur dengan retinol karena akan menimbulkan efek samping, yaitu:

1. Retinol dan Alpha Hydroxy Acid (AHA)

Alih-alih membuat kulit semakin cantik dan sehat, kesalahan saat menggunakan skincare justru bisa membuat kulit menjadi iritasi, menimbulkan efek samping, hingga menurunkan manfaat dari skincare yang digunakan.

Turunan vitamin A, yaitu asam alfa hidroksi (AHA) dan retinol sering disarankan dokter sebagai anti-penuaan karena keduanya mempercepat regenerasi sel kulit dan meningkatkan kolagen sehingga kulit tampak glowing dan bebas kerutan halus.

Namun, gabungan keduanya sebaiknya dihindari.Kombinasi AHA dan retinol bisa mengelupas lapisan terluar kulit sehingga menimbulkan iritasi. Jadi, pastikan Anda memilih salah satu bahan saja, ya.

2. Retinol dan Benzoil Peroksida

Dikenal sebagai bahan aktif untuk skincare anti-penuaan dini, retinol juga cukup ampuh untuk menghilangkan jerawat. Hal ini lantaran retinol mencegah tersumbatnya pori-pori dengan mengelupas kulit.

Namun, retinol tidak bisa dipakai bersamaan dengan benzoil peroksida. Sebab, benzoil peroksida akan membuat molekul retinol tidak aktif, sehingga justru bisa memperparah jerawat. Alternatifnya, jika Anda ingin tetap memakai keduanya, sebaiknya gunakan benzoil peroksida pada pagi hari dan retinol saat malam hari. Yang terpenting, dua bahan ini tidak digunakan bersamaan

3. Retinol dan Vitamin C

Kedua bahan ini berfungsi untuk mengatasi kerutan dan noda hitam yang ada di wajah serta membuat tekstur kulit menjadi lebih rata.

Vitamin C merupakan salah satu bahan yang tidak mudah diformulasikan sebab bahan ini efektif dalam di lingkungan dengan pH asam. Sementara retinol efektif di pH yang lebih basa atau PH lebih tinggi. Jadi, jika kedua bahan tersebut digunakan bersama, maka masing-masing tidak bekerja secara optimal.

Jadi, sebaiknya gunakan retinol dan skincare dengan kandungan vitamin C di waktu yang berbeda. Retinol paling efektif digunakan di malam hari, sementara vitamin C berfungsi dengan baik saat siang hari. Hal ini lantaran vitamin C adalah antioksidan yang mampu melindungi kulit dari paparan sinar UV.

4. Retinol dan Asam Salisilat

Untuk mengurangi garis halus dan juga kerutan, Anda pernah direkomendasikan oleh dokter untuk menggunakan bahan aktif retinol. Sedangkan, untuk mengatasi jerawat, asam salisilat juga bisa menjadi solusi, karena bisa merangsang regenerasi sel kulit.

Tapi keduanya tidak bisa dipakai secara bersamaan, karena akan membuat kulit menjadi kering sehingga memicu iritasi. Kulit dengan kondisi terlalu kering akan membuat produksi minyak meningkat sehingga tercipta sebuah “siklus” jerawat yang sulit untuk dihentikan. Anda mungkin saja bisa memakai bahan skincare ini diwaktu yang sama jika mendapat dosis dan rekomendasi yang tepat dari dokter kulit.

5. Retinol dan BHA

Selanjutnya ada retinol dan BHA yang tidak bisa dipakai bersamaan karena bisa menimbulkan kemerahan, iritasi dan mengelupas. Terutama untuk kulit wajah dengan tipe kombinasi. Dua bahan skincare ini kerjanya mirip, yaitu mengangkat sel kulit mati dan merangsang regenerasi kulit. Jika digunakan bersamaan, maka sel kulit bisa terangkat secara berlebih.

Apalagi, BHA dan retinol sama-sama memiliki kecenderungan membuat kulit menjadi kering jika kita memakainya secara tidak tepat. Jadi sebaiknya penggunaan retinol dan BHA tidak dicampur alis digunakan secara bergantian.

Itulah 5 kandungan dari skincare tidak boleh dicampur dengan retinol atau tidak bisa digunakan bersamaan. Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda sehingga penggunaan skincare tertentu yang bersamaan bisa menyebabkan efek yang juga berbeda.

Jika Anda ingin mengkombinasikan berbagai produk skincare, cermati dan lihat tiap kandungan yang ada di dalamnya, lalu sesuaikan skincare itu dengan jenis kulit dan permasalahan kulit yang Anda miliki.

Sehingga kesalahan dalam penggunaan skincare bisa dihindari dan manfaat skincare bisa Anda dapatkan secara optimal. Jika Anda sudah ingin beli skincare tapi belum punya uang cash, Anda bisa melakukan pinjam uang online di SPinjam. Anda bisa mengajukan pinjaman hingga Rp12 Juta dan cair hari ini!